KUALA TUNGKAL – Salasiah Istri seorang Nelayan di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi berusaha ikhlas dengan kemalangan yang menimpa keluarganya. Bagaimana tidak, Kapal pompong yang biasa digunakan Suaminya untuk menafkahi keluarga hilang diduga dicuri orang.
Mengalami ujian ini, keluarga Salasiah Warga Parit 5 (Lima) RT 021 Kelurahan Tungkal 2 (Dua) Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi ini memilih tidak melapor ke pihak berwajib. Sebab baginya, sesuatu yang hilang sulit untuk kembali.
“Kejadian ini sudah 2 (Dua) kali. Di Parit 4 sekali dan disini Parit 5 sekali,” kata Salasiah Istri Nelayan yang mengalami pencurian, Senin (13/6/22).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Salasiah menceritakan Pompong milik Keluarga yang hilang itu adalah Pompong Jaring Udang Ketak. Kejadiannya Hari Sabtu sekitar Jam 05.00 Wib baru diketahui jika pompongnya sudah hilang dicuri orang.
“Kejadian sudah setengah Bulan yang lalu. Pompong jaring kalau sudah hilang susah dapat lagi,” kata Salasiah alasan tidak melapor.
Diakui Salasiah dengan kehilangan Pompong ini sangat merugikan bagi Keluarganya yang memang bergantung dari hasil melaut.
“Kalau beli baru Pompong sama Jaring itu sekitar 30 juta. Manalah terbeli lagi dengan hasil melaut yang tidak menentu,” katanya.
Karena bergantung dengan hasil melaut, keluarga Salasiah terpaksa membeli Pompong bekas dengan menyicil. Mulai dari pembelian Perahu, Mesin dan Jaring.
“Masyarakat kecil macam kami ini tidak ada penghasilan lain. Dari melaut inilah untuk makan. Jadi terpaksalah beli Pompong bekas dengan cara nyicil,” katanya.(Bas)