Asisten Perekonomian Setda, H. Erwin yang memimpin rapat bersama itu menghimbau kepada dinas terkait untuk segera mendata nelayan yang terdampak permasalahan ekspor udang ketak agar dapat segera bisa ditindak lanjuti.
Selain itu Haji Erwin juga menegaskan kepada dinas terkait untuk segera melakukan konsultasi ke pemerintah pusat terkait hal ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Diharapkan nanti, setelah konsultasi dengan pemerintah pusat bisa didapatkan solusi. Setidaknya dengan adanya informasi dari kita, pihak kementerian sosial mendapatkan gambaran dan segera melakukan upaya antisipasi”, jelasnya.
Sementara terkait usulan bantuan jarring ikan, Erwin menyampaikan bahwa usulan penggantian jaring udang ketak ke jaring ikan akan diteruskan ke pimpinan untuk dipertimbangkan.
Dalam rapat itu Erwin juga menyarankan agar nelayan yang terdampak untuk sementara dapat beralih profesi menjelang kegiatan ekspor di buka kembali.
“Karena lama atau tidaknya dampak dari permasalahan ini belum bisa diprediksi jadi menurut saya sementara waktu ya beralih profesi dulu demi kebertahanan perekonomian keluarga”, katanya. (*)