Longsor, Pelabuhan dan Bangunan Pasar Ikan di Kuala Enok Ambruk

- Editor

Minggu, 25 Juli 2021 - 21:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bangunan Pelabuhan Bongkar Muat Milik Syahbandar di Kecamatan Tanah Merah (Kuala Enok), Kabupaten Indragiri Hilir yang Hilang Terbawa Longsor, Minggu (25/07/21). FOTO : arbindonesia.com

Bangunan Pelabuhan Bongkar Muat Milik Syahbandar di Kecamatan Tanah Merah (Kuala Enok), Kabupaten Indragiri Hilir yang Hilang Terbawa Longsor, Minggu (25/07/21). FOTO : arbindonesia.com

PERISTIWA – Bencana tanah longsor kembali terjadi di Ibu Kota Kecamatan Tanah Merah (Kuala Enok), Kabupaten Indragiri Hilir, Minggu (25/07/21) sekitar pukul 10.00 WIB.

Akibat peristiwa tersebut, pelabuhan bongkar muat milik Syahbandar runtuh tanpa sisa hilang terbawa kedalam sungai.

Tak hanyai itu, bangunan pasar ikan yang tidak pernah difungsikan sebagaimana peruntukannya juga mengalami rusak berat.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Camat Tanah Merah, Antoni mengatakan bahwa sebelum pelabuhan bongkar muat Syahbandar dan pasar ikan tersebut mengalami longsor, sehari sebelumnya dua unit rumah warga juga ambruk akibat tanah longsor.

“Semalam (Sabtu, 24/7) dua unit rumah rusak akibat tanah longsor, hari ini sekitar pukul 10.00 wib pelabuhan Syahbandar dan pasar ikan juga runtuh akibat tanah longsor,” tutur Antoni seperri dikutip dari arbindonesia.com, Minggu (25/07/21).

BACA JUGA :  BREAKING NEWS : ABK Asal Myanmar Hilang di Perairan Tanjabtim Ditemukan Meninggal Dunia

Lanjutnya, sebelum pelabuhan bongkar muat yang berukuran sekitar 10×20 meter itu mengalami longsor tanpa sisa. Camat Tanah Merah juga mengatakan bahwa kondisi pelabuhan tersebut pada awalnya memang mengalami kemiringan sehingga tidak difungsikan sebagaimana layaknya aktivitas di pelabuhan bongkar muat lainya.

“Karena tidak ada pelabuhan bongkar muat lagi, mau tidak mau maka pelabuhan itu yang digunakan untuk bongkar muat,” kata Antoni.

Sama halnya dengan pasar ikan tersebut kata Antoni, sejak dibangun beberapa tahun lalu hingga mengalami kerusakan akibat tanah longsor hari ini, pasar tersebut tidak pernah difungsikan sebagaimana fungsinya.

“Untuk korban jiwa atas peristiwa tanah longsor hari ini tidak ada,” tambahnya.

Dilangsir dari arbindonesia.com, sejak 4 bulan belakangan hingga saat ini (Minggu 25/07/21), sebanyak 22 unit rumah mengalami kerusakan berat dan ringan akibat tanah longsor di Kecamatan Tanah Merah.

BACA JUGA :  Kapolres Tanjab Timur Pimpin Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila

Dari hasil wawancara awak media ARB INdonesia kepada Camat Tanah Merah, Antoni, bahwa 20 unit rumah warga yang mengalami kerusakan akibat tanah longsor akan dilakukan relokasi.

Hal tersebut telah mendapat persetujuan atas usulan yang diajukan Pemerintah Kecamatan Tanah Merah, Kelurahan dan Desa terkait melalui Dinas PUPR Provinsi Riau.

“Atas tindak lanjut usulan tersebut, hari Kamis nanti kami dipanggil oleh Dinas PUPR Provinsi untuk membuat pokja terkait relokasi rumah warga yang rusak akibat tanah longsor. Jadi total yang telah disetujui ada 20 rumah, dan 2 rumah yang baru mengalami tanah longsor masih menunggu persetujuan dari Dinas PUPR Provinsi Riau,” Antoni.(Edt)

Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Print Friendly, PDF & Email

Berita Terkait

ABK Asal Myanmar Terjatuh dan Hilang di Perairan Tanjabtim Masih dalam Pencarian
Jatuh dari Pompong, Warga Sungai Saren Ditemukan Meninggal Dunia
Terjatuh Saat Lepas Jangkar, Seorang ABK Kapal Tenggelam Diseret Arus
Helikopter Milik TNI AD Jatuh dan Terbakar di Kebun Teh
Wanita Bareng Wabup Terciduk Razia di Hotel Pekanbaru Ternyata Kabid di Dispenda
Korban Jatuh di Sungai Batanghari Karena Kesurupan, Masih dalam Pencarian Tim SAR Gabungan
Puluhan Kios Taman PKK dan 1 Galleri Milik Pemkab Merangin Ludes Dilalap Si Jago Merah
Angin Kencang Landa Tungkal Harapan Rusak Gudang dan Rumah Warga, Begini Kondisinya
Berita ini 479 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 1 Juni 2023 - 10:25 WIB

BREAKING NEWS : ABK Asal Myanmar Hilang di Perairan Tanjabtim Ditemukan Meninggal Dunia

Rabu, 31 Mei 2023 - 10:06 WIB

Kronologi ABK Asal Miyanmar Jatuh dari Kapal dan Hilang di Perairan Tanjab Timur

Rabu, 31 Mei 2023 - 08:30 WIB

ABK Asal Myanmar Terjatuh dan Hilang di Perairan Tanjabtim Masih dalam Pencarian

Selasa, 30 Mei 2023 - 14:12 WIB

Kapolres Tanjab Timur Launching dan Lantik 78 Personel Polisi Rukun Warga

Rabu, 17 Mei 2023 - 17:28 WIB

Pangdam II/Sriwijaya Lakukan Patroli Udara dan Cek Kesiapan Posko Karhutla di TN Berbak

Rabu, 17 Mei 2023 - 13:01 WIB

Kapolres Tanjab Timur Bersama Baznas Resmikan Hasil Bedah Rumah, Dari Tak Layak Jadi Lengkap

Selasa, 16 Mei 2023 - 01:08 WIB

Kapolres Tanjab Timur Hadiri Puncak Penanaman Mangrove Nasional Bersama Pangdam II/Swj dan Kapolda Jambi

Selasa, 16 Mei 2023 - 00:36 WIB

Pangdam II Sriwijaya Tanam Mangrove Nasional di Desa Lambur Tanjab Timur

Berita Terbaru