Napi Asal Afrika Selatan dan Portugal Juga Meninggal Terbakarnya Lapas Tangerang

- Redaksi

Rabu, 8 September 2021 - 20:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas berdiri di dekat kantong jenazah korban kebakaran Lapas Klas 1 Tangerang di RSUD Kabupaten Tangerang, Tangerang, Banten, Rabu (8/9/2021). Sebanyak 41 napi tewas akibat kebakaran Lapas Tangerang pada Rabu dini hari sekitar pukul 01.45 WIB. [ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/suara.com]

Petugas berdiri di dekat kantong jenazah korban kebakaran Lapas Klas 1 Tangerang di RSUD Kabupaten Tangerang, Tangerang, Banten, Rabu (8/9/2021). Sebanyak 41 napi tewas akibat kebakaran Lapas Tangerang pada Rabu dini hari sekitar pukul 01.45 WIB. [ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/suara.com]

TANGGERANG – Dua warga negara asing penghuni Lapas Klas I Tangerang menjadi korban meninggal dunia akibat kebakaran di Blok C 2, lapas tersebut, Rabu (8/9/2021) dini hari. Mereka berasal dari Portugal dan Afrika Selatan.

Menteri Hukum dan HAM Yasona H. Laoly memastikan juga telah berkoordinasi dengan pihak Kedutaan Besar dan konsulat Jendral negara asal WNA.

“Ada dua WNA Portugal dan satu Afrika Selatan, kami sudah kerjasama dengan Kedubes dan konsuler dari negara yang bersangkutan. Bagaimana komumikasi ke keluarga dan pemakaman mereka,” kata Yasona H. Laoly di Lapas Klas I Tangerang, Rabu (8/9/2021).

Dia merincikan, dari 41 WBP yang meninggal dunia itu, umumnya berperkara terkait tindak pidana narkotika. “Dari 41 orang yang meninggal dunia, satu karena tindak pidana pembunuhan satu terorisme, lainya narkoba,” ucap Yasona.

Kebakaran Lapas Tangerang terjadi pada Rabu (9/9/2021) dini hari. Sebanyak 41 narapidana tewas dan puluhan orang lainnya terluka. Kebakaran ini bermula dari blok khusus narkotika. (Foto: Dok. Kemenkum HAM/detik.com)

Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Banten, Agus Toyib mengatakan, saat kebakaran, semua pintu kamar tahanan sedang terkunci. Hal ini mengakibatkan ada tahanan yang tidak sempat dikeluarkan.

BACA JUGA :  Pemerintah Akan Keluarkan PP Karantina Wilayah; Toko, Warung, dan Supermarket Dilarang Tutup

“Terbakar karena memang kamar semua dikunci, jadi ada yang tidak sempat dikeluarkan dari kamar,” ujar Agus.

Agus Toyib mengungkapkan, banyaknya korban juga disebabkan minimnya petugas yang berjaga saat kejadian membuat pihaknya kesulitan untuk menyelamatkan para warga binaan. Apalagi, api saat itu dengan cepat membesar.

BACA JUGA :  Kemenag Bantu Pembangunan Masjid dan Mushala Melalui SIMAS, Ini Syaratnya

“Ini sebenarnya normal-normal saja, cuma pas saat tadi malam itu tiba-tiba ada korsleting listrik itu kemudian terbakar. Akhirnya kemudian kan penjaga kita hanya 12 orang, nah sehingga melakukan langkah penyelamatan itu tidak mungkin apinya ini sudah membesar,” kata Agus.

Artikel ini telah tayang di merdeka.com dengan judul : Napi Kasus Narkoba Asal Afrika Selatan dan Portugal Juga Tewas di Lapas Tangerang

Apa Penadapat Anda Terkait Berita Ini?

Follow WhatsApp Channel lintastungkal.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pertamina Patra Niaga Salurkan 1.000 Seragam Sekolah untuk Anak Operator SPBU dan Siswa Difabel
Pertamina Patra Niaga Ajak Masyarakat Wujudkan Aksi Nyata di Hari Konservasi Alam Nasional 2025
Pertumbuhan Ekonomi 5,12% Terefleksi pada Arus Peti Kemas yang Tumbuh Lebih dari 6%
Menteri HAM: Demi Stabilitas dan Integritas Nasional Pemerintah Bisa Tegas Larang Pengibaran Bendera One Piece
Tom Lembong Dapat Abolisi, Hasto Terima Amnesti dari Prabowo, Keduanya Bebas
Pertamina Patra Niaga Raih Penghargaan Internasional di Ajang Contact Center World 2025
Anggota DPR Imbau Publik Tak Terprovokasi Isu Politik yang Memecah Belah
79 Mobil Tangki Alih Suplai, Pertamina Jalankan Alternatif Distribusi Energi Selama Penutupan Jalur Gumitir
Berita ini 321 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 15 Agustus 2025 - 18:03 WIB

Pertamina Patra Niaga Salurkan 1.000 Seragam Sekolah untuk Anak Operator SPBU dan Siswa Difabel

Senin, 11 Agustus 2025 - 18:00 WIB

Pertamina Patra Niaga Ajak Masyarakat Wujudkan Aksi Nyata di Hari Konservasi Alam Nasional 2025

Minggu, 10 Agustus 2025 - 12:47 WIB

Pertumbuhan Ekonomi 5,12% Terefleksi pada Arus Peti Kemas yang Tumbuh Lebih dari 6%

Senin, 4 Agustus 2025 - 14:05 WIB

Menteri HAM: Demi Stabilitas dan Integritas Nasional Pemerintah Bisa Tegas Larang Pengibaran Bendera One Piece

Jumat, 1 Agustus 2025 - 19:08 WIB

Tom Lembong Dapat Abolisi, Hasto Terima Amnesti dari Prabowo, Keduanya Bebas

Berita Terbaru