Ketua MPR RI, Bsmbang Susatyo menurut kesaksian Fachri Lubis yang sudah hadir justru tidak hadir. Sehingga membuat kekecewaan dan pertanyaan miring dari sejumlah peserta yang hadir pada acara akbar ini.
Namun semangat dari berbagai elrmen rakyat yang hafir tidak surut untuk terus mendesak MPR RI segera mengembalikan UID 1945 yang tekah dibajak atad nama amandemen pada tahun 1999 hingga tahun 2002 itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Try Sutrisno, jalannya pemerintahan sekarang ini sudah menyalahi pemikiran dan keinginam para pendiri bangsa. Maka itu, fia mengajak seluruh untuk meluruskan pada cita-cita luhur bangsa sebagaimana termuat dalam UUD 1945 yang asli dengan berpedomsn pads Pancasila, tandasnya.
Kerena itu, sistem demokrasi Pancadila di Indonesia harus segera dikembalikan. Karena demokrasi itu sebagai sarana yang harus berlandaskan pada budaya bangsa.
Menyusul kemudian pendapat sejumlah tokoh secara bergilir menyampaikan pendapat serta dukungannya. Mulai dari Prof. Hafidz Abbas, mantan anggota Komnas HAM, Siti Fadillah Supari, mantan Menteri Kesehatan, Dr. Margarito Kamis, selaku akademisi dan aktivis pergerakan, Nono Sampono, Wakil Ketua DPD RI, Prof. Karlan, Guru Besar Filsafat UGM, Pangeran Rdward Syah Pernong, Sultan Sekaka Berak Lampung, serta sejumlah tokoh lain yang mewakili dari berbagai elemen masyatakat yang sepakat untuk mendesak MPR RI segera melaksanakan Sidang Istimewa dengan agenda utama mengembalikan UUD 1945 dalam bentuinya yang asli.
Jacob Ereste : Senayan, 10 November 2023
Penulis : Jacob Ereste
Editor : Redaksi
Sumber Berita: Lintastungkal
Halaman : 1 2