Resmikan Community Center di Batanghari, Mensos Berharap Anak SAD Mampu Kejar Ketertinggalan

- Redaksi

Jumat, 18 Maret 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mensos akan ajari kaum perempuan SAD ketrampilan menenun dan menjahit. FOTO : Humas Kemensos.

Mensos akan ajari kaum perempuan SAD ketrampilan menenun dan menjahit. FOTO : Humas Kemensos.

BATANGHARI – Kehadiran Menteri Sosial Tri Rismaharini mendapat sambutan hangat dari masyarakat Suku Anak Dalam (SAD). Mensos menyapa anak-anak yang sedang belajar membaca dan berhitung dengan mengambil tempat di rumah panggung.

“Halo apa kabar, sedang belajar apa ini,” kata Mensos menyapa ramah. Setelah berbincang sejenak, Mensos memeriksa fasilitas di rumah panggung yang merupakan community center tersebut.

Mensos  kembali berinteraksi dengan anak-anak dan menawarkan diri menjadi pengajar. “Ayo saya yang jadi guru ya. Kita belajar berhitung,” kata Mensos. Ia lalu berdiri di depan kelas dan mulai pengenalan satuan puluhan ratusan dan ribuan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Keberadaan Mensos bersama anak-anak merupakan bagian dari kegiatan peresmian community center untuk SAD di Sungai Terab, Desa Jelutih, Kecamatan Bathin, Kabupaten Batanghari, Kamis (16/03/21).

Dalam sambutannya, Mensos menyatakan, pembangunan community center dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas hidup dan kualitas sumber daya manusia SAD. Dengan fasilitas yang disediakan ini, diharapkan akses mereka terhadap kebutuhan dasar akan semakin luas dan bisa mengejar ketertinggalan.

“Di sini disiapkan ruang belajar, buku-buku, perlengkapan belajar, internet, televisi dan sebagainya. Anak-anak SAD bisa bertambah wawasan dan pengetahuannya. Mereka memiliki kesempatan sama untuk berkembang seperti anak-anak lainnya,” kata Mensos dalam sambutannya.

Hadir dalam kesempatan itu, Dirjen Pemberdayaan Sosial Edi Suharto, Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani, Bupati Batanghari MHD Fadhil Arief, dan jajaran Forkompimda Kabupaten Batanghari.

Mensos memastikan akan melanjutkan dan meningkatkan dukungan terhadap SAD. Salah satunya adalah penguatan layanan kesehatan. “Saya mendapat laporan tenaga kesehatan datang dua minggu sekali. Saya bantu dengan kendaraan supaya seminggu sekali bisa kemari,” katanya.

Tak lupa Mensos juga menyinggung  perempuan SAD yang karena alasan adat tidak dihadirkan pada acara seremonial. “Kenapa ngga hadir? Ngga boleh ya. Nanti saya akan ajari ibu-ibu menenun dan menjahit,” katanya.

Pembangunan community center dilakukan dengan bersinergi bersama dunia usaha yakni dengan SKK Migas-PetroChina Internasional Jabung melalui program CSR dengan nilai Rp199.328.000.

Dengan dukungan APBN pembangunan fasilitas air bersih dan MCK komunal di dua titik dengan nilai Rp199.000.000. Kemudian dibangun pula sarana pendukung seperti solar cell, sound system, perpustakaan dan sebagainya dengan nilai Rp77.894.641.

Kemensos juga menyalurkan bantuan melalui dana hibah dalam negeri untuk 132 KK berupa paket tambahan nutrisi anak, sembako keluarga, perlengkapan keluarga, bibit tanaman, TV 40 inch dengan nilai Rp99.962.000. Selain itu, dari Gramedia juga menyerahkan bantuan berupa buku edukatif sebanyak 200 eks.

Sebelumnya, selama pandemi, telah diberikan Bantuan Sosial Tunai (BST) sebesar 300 ribu/bln. Saat ini, bantuan sudah beralih ke program bansos regular berupa Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Tentang KAT

Di Suku Anak Dalam (SAD) Sungai Terab, terdiri dari 5 (lima) Temenggung dengan jumlah total 169 Kepala Keluarga (KK) yang memperoleh pengakuan dan perlindungan kemitraan kehutanan (kulin KK) dari Menteri LHK Nomor SK.6838/MENLKH-PSKL/PKPS/PSL.0/10/2018 atas lahan seluas ± 114 (seratus empat belas) hektare, dengan ketentuan hasil penyadapan karet tetap dijual kepada pihak PT Wahana Perintis sesuai harga pasar.

Sebagai penerima Kulin KK, mereka dapat memanfaatkan lahan untuk kegiatan usaha di areal tersebut antara lain usaha pemanfaatan kawasan, usaha  pemanfaatan hasil hutan bukan kayu (HHBK) dan usaha pengembangan agroforestry, silvofishery dan silvopasture. 

SAD di lokasi ini masih hidup di dalam sudung – sudung/pondok terpal sehingga diperlukan pendekatan layanan sosial melalui community center. Yang utama dari community adalah pendampingan dan layanan sosial dasar yang berkelanjutan.

Konsep shelter yang diharapkan warga ialah yang terintegrasi dengan kegiatan layanan sosial baik kesehatan, pendidikan, ekonomi, peningkatan kapasitas dan lain-lain.(Kemensos RI)

Harapkan Kemandirian SAD, SKK Migas-PetroChina Bangun Community Centre Komunitas Adat Tertinggal. FOTO : HMS SKK Migas
Apa Penadapat Anda Terkait Berita Ini?

Follow WhatsApp Channel lintastungkal.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

KPU Tanjabbar dan Instansi terkait tertibkan APK, upaya ciptakan Pilkada 2024 Damai
Polres Tanjab Barat musnahkan Barang Bukti Narkotika senilai Rp 4 Milyar lebih
Kasat Lantas Polres Batanghari Turun Langsung Urai Kemacetan Pasca Lakalantas di Jalan Lintas Muara Bulian
Bupati Batanghari Pemimpin Daerah Terbaik Terima Penghargaan Tokoh Indonesia Tingkat Nasional
Bersama Warga, Serda Rudy Van Lock Bergotong Royong Perbaiki Jalan Lingkungan Desa Pematang Lima Suku
Wabup Bakhtiar Bersama Istri Hadiri Acara Puncak Harganas Ke-31 di Semarang
Bupati Batanghari Lantik dan Kukuhkan Puluhan Kepala Desa Penyesuaian Masa Jabatan
Babinsa Simpang Rantau Gedang Terjun Bantu Petani Tanam Padi
Berita ini 99 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 24 November 2024 - 22:26 WIB

KPU Tanjabbar dan Instansi terkait tertibkan APK, upaya ciptakan Pilkada 2024 Damai

Jumat, 22 November 2024 - 15:47 WIB

Polres Tanjab Barat musnahkan Barang Bukti Narkotika senilai Rp 4 Milyar lebih

Jumat, 22 November 2024 - 13:25 WIB

Kasat Lantas Polres Batanghari Turun Langsung Urai Kemacetan Pasca Lakalantas di Jalan Lintas Muara Bulian

Rabu, 11 September 2024 - 10:08 WIB

Bupati Batanghari Pemimpin Daerah Terbaik Terima Penghargaan Tokoh Indonesia Tingkat Nasional

Kamis, 4 Juli 2024 - 17:25 WIB

Bersama Warga, Serda Rudy Van Lock Bergotong Royong Perbaiki Jalan Lingkungan Desa Pematang Lima Suku

Berita Terbaru