KUALA TUNGKAL – Setelah tenggelam dan menghilang sejak Kamis (31/22/20) kemarin, Yusek, warga Parit V Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjab Barat akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal, Jumat (01/01/21)
Jasad nelayan berumur 30 tahun itu ditemukan oleh Tim SAR Nasional Pos SAR Tanjab Barat-Timur Gabungan mengambang di perairan Kuala Kerang Kabupaten Indragiri Hilir.
Tim SAR yang melakukan evakuasi tehadap jasad korban nampak mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) standar pengamanan jenazah Covid-19 atau Corona.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kapten BASARNAS / Danpos SAR Wilayah Tanjab Barat-Tanjab Timur, Ari Yuhendra dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.
Ia mengatakan pencarian korban dilakukan oleh Basarnas, Polairud Polres Tanjab Barat, Polairud Baharkam Mabes Polri, Polairud Marnit Polda Jambi, TNI AL Pos Kuala Tungkal serta masyarakat Nelayan
saat ditemukan korban sudah meninggal dunia.
“Jasad korban ditemukan hampir sehari setelah dilaporkan hilang di Perairan Kuala Kerang hari ini sekitar pukul 11.20 WIB,” kata Ari dikonfirmasi, Jumat (01/01/21).
Ari menyebutkan, korban ini awalnya berangkat menuju Kuala Kerang sekitar pukul 14.00 WIB, dan sekitar pukul 18.00 WIB pompong milik korban ditemukan dalam keadaan kosong oleh seorang nelayan.
Mendapati laporan adanya korban diduga tenggelam, pada Kamis (31/22/20) Tim SAR gabungan langsung turun melakukan pencarian korban.
Setelah dilakukan pencarian selama dua hari, akhirnya korban berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan pada hari Jum’at (1/1/21) sekitar pukul 11.20 WIB.
“Korban ditemukan mengapung di wilayah perairan Kuala Kerang, dalam keadaan telah meninggal dunia dunia,” kata Ari.
Saat ini jenazah korban telah berhasil dievakuasi dan telah dibawa ke rumah duka oleh pihak keluarga,” tutup Ari.(Am)