Udang Pepai Menjanjikan Pengasilan Bagi Nelayan dan Ibu Rumah Tangga di Kuala Tungkal

- Redaksi

Rabu, 29 Juli 2020 - 21:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FOTO : Pengolahan Udang Pepai atau Ebi Oleh Nelayan Kuala Tungkal

FOTO : Pengolahan Udang Pepai atau Ebi Oleh Nelayan Kuala Tungkal

KUALA TUNGKAL – Kabupaten Tanjung Jabung Barat adalah salah satu Kabupaten yang terletak di Provinsi Jambi yang memiliki daerah pesisir pantai dan laut.

Hal itu tentunya membuat Kabupaten Tanjung Jabung Barat memiliki potensi sumber daya perikanan dan kelautan yang cukup besar dan menghasilkan.

Salah satunya adalah udang pepai atau udang rebon yang sudah di keringkan dan juga digunakan sebagai bahan baku untuk pembuatan terasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Udang rebon salah satu hasil tangkapan laut yang memiliki hasil dengan nilai ekonomis pengembangan usaha ini sudah banyak dilakukan masyarakat nelayan terutama di Kampung nelayan Kuala Tungkal.

Andi, salah seorang nelayan mengatakan, bahwa dirinya hari hari lebih mudah mendapatkan udang papai dari pada ikan.

“Kalau tangkapan ikan di laut berkurang,udang papai ini bisa juga menambah penghasilan hari hari,”ujarnya.

Tetapi dirinya tetap bersyukur karena selain mencari ikan, udang papai juga dapat menambah penghasilannya untuk menghidupi keluarganya.

“Pendapatan dilaut terkadang tidak bisa dipastikan,sehari bisa mendapatkan udang papai, 20 sampai 40 Kilo gram ,tak tentulah tergantung cuaca,” katanya.

Disisi lain, tangkapan udang papai atau udang rebon ini juga sangat membantu ibu rumah tangga untuk meringankan beban suami mereka.

Kambeceng, seorang ibu tangga ini mengatakan, ia sehari hari mengambil upah 2 ribu perkilonya dari mengayak dan menjemur udang papai ini dihamparan penjemuran ditengah teriknya matahari.

“Penghasilan kadang Rp 50 sampai Rp 60 ribu sehari,tak tentulah,tergantung yang membawa udang papai dari laut, jadilah buat bantu penghasilan suami,” kata Rahima, yang suaminya seorang nelayan.

Dia juga menuturkan, walaupun di masa musim corona ini penghasilannya tetap seperti biasa tidak ada perubahan.

“Ya seperti biasanya lah, tidak ada yang menurun,” jawabnya singkat.(Mir)

Apa Penadapat Anda Terkait Berita Ini?

Follow WhatsApp Channel lintastungkal.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kebijakan Perdagangan AS dan Dampaknya pada Ekonomi Indonesia yang Terguncang
Sulap Ikan Mini Jadi Camilan Kekinian, Produk Peserta UMK Academy Sukses Tembus Pasar Hongkong
Setia Pada Lilin, Bukan Printing: Dimas Batik Jadi Penjaga Terakhir Batik Tulis Tasikmalaya
Per 1 Mei, Harga Pertamax Series dan Dex Series Semakin Hemat! Ada Tambahan Promo My Pertamina
Pelepasan Ekspor Pinang Desa Binaan IPB University melalui Program One Village One CEO (OVOC) di Provinsi Jambi
Tiket Pesawat Rute dari dan Tujuan Jambi Hingga 8 April Telah Terjual Habis
UMKM Ungkap Segudang Manfaat Ikut Pertamina UMK Academy, Produknya Bisa Go Global!
Pulang Lebaran Jadi Lebih Hemat! Pertamina Diskon BBM Rp300/Liter, Begini Caranya!
Berita ini 686 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 17:17 WIB

Sulap Ikan Mini Jadi Camilan Kekinian, Produk Peserta UMK Academy Sukses Tembus Pasar Hongkong

Selasa, 6 Mei 2025 - 19:19 WIB

Setia Pada Lilin, Bukan Printing: Dimas Batik Jadi Penjaga Terakhir Batik Tulis Tasikmalaya

Jumat, 2 Mei 2025 - 17:21 WIB

Per 1 Mei, Harga Pertamax Series dan Dex Series Semakin Hemat! Ada Tambahan Promo My Pertamina

Kamis, 24 April 2025 - 18:06 WIB

Pelepasan Ekspor Pinang Desa Binaan IPB University melalui Program One Village One CEO (OVOC) di Provinsi Jambi

Minggu, 6 April 2025 - 19:23 WIB

Tiket Pesawat Rute dari dan Tujuan Jambi Hingga 8 April Telah Terjual Habis

Berita Terbaru