“Terakhir, para peserta juga memiliki kesempatan untuk mendapatkan hibah alat produksi untuk mendukung pengembangan usaha,” katanya.
UMK Academy sebagai program inisiasi Pertamina ini terbukti telah menarik banyak perhatian pelaku usaha. Sejak program ini diluncurkan tahun 2020, telah mencetak ratusan UMK yang mampu berkembang, bahkan ikut meningkatkan ekonomi di sekitarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menambahkan, program UMK Academy ini hadir sejalan dengan komitmen Pertamina dalam menggerakkan perekonomian Indonesia melalui peningkatan kemampuan UMKM untuk menciptakan produk berkualitas tinggi dan manajemen UMKM yang profesional.
“Dari tahun ke tahun antusiasme pelaku UMKM terhadap program rutin Pertamina ini terus meningkat. Ini menunjukkan bahwa gelaran ini membawa banyak manfaat buat UMKM di Indonesia. Ini juga menunjukkan potensi yang luar biasa bahwa UMKM Indonesia punya semangat untuk semakin maju dan berdaya saing. Kami berharap, UMK Academy 2025 dapat mencetak UMKM-UMKM yang lebih sukses dari program sebelumnya,” jelas Fadjar.
Pada tahun 2024, lebih dari 8.000 UMK mendaftar Pertamina UMK Academy. Sebanyak 1.686 di antaranya berhasil lolos untuk mengikuti program ini di tingkat regional.
Pada UMM Academy 2025, Pertamina juga mengintegrasikan aspek Go Green dalam kurikulumnya, sejalan komitmen Pertamina untuk mendorong produk ramah lingkungan.
Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDG’s). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.
Penulis : Warna Komunika Indonesia
Editor : lintastungkal
Sumber Berita: Pertamina Patra Niaga