KUALA TUNGKAL – Dampak virus Corona yang merebak di Kota Wuhan China, Januari lalu para pengepul udang ketak di Kuala Tungkal Tanjab Barat terkena imbas lumpuh ekspor. Pasalnya, China salah satu sasaran Ekspor udang ketak asal Tanjab Barat, tidak menerima barang dan kegiatan jual beli di Pasar China tutup total.
Hafis salah seorang pengepul udang ketak di Kuala Tungkal mengatakan, akibat virus Corona itu, ekspor penjualan udang ketak ke China dan Hongkong, terhenti untuk saat ini.
“Biasanya ratusan ekor udang ketak di Ekspor ke China saat Imlek. Tetapi tahun ini sepi gara-gara virus corona. China tidak terima barang,” keluh Hafis, Minggu (09/02/20).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kondisi ini kata Hafis, sudah berlangsung selama sepekan ini. Pasar di China banyak yang tutup dan secara otomatis tidak ada pembeli.
“Untuk saat ini kita juga terpaksa menyetop pembelian udang ketak dari Nelayan,” sebutnya.
Untuk udang ketak yang sudah dibeli dari Nelayan kata Hafis, pihaknya memilih untuk melakukan pemeliharaan.
“Kita berharap Pemerintab segera memgambil tindakan terkait persoalan ini,” pintanya.
Halaman : 1 2 Selanjutnya