TUNGKAL ULU – Dua guru yang mengajar di SDN 179/V Lubuk Bernai dan SMP Satu Atap 2 Tungkal Ulu berinisial IR dan JH alami trauma setelah sempat tarik menarik dengan dua orang diduga jambret.
Peristiwa itu terjadi di kawasan Pasar Pagi Desa Taman Raja, Kecamatan Tungkal Ulu, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jumat (5/11/2021) pagi.
Kejadian bermula ketika dua orang ibu guru ini melintas di Pasar Pagi hendak ke SD Negeri 179/V dan SMP Satu Atap 2 Tungkal Ulu tiba-tiba dipepet oleh dua orang yang tidak dikenal dengan ciri-ciri rambut pirang tubuh kurus menggunakan sepeda motor beat hitam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada saat bersamaan pelaku langsung menarik tas yang disandang korban, sontak saja korban menahan tas miliknya dengan cara memegang tas tersebut dengan kuat.
“Tampak sslah seorang pelaku itu rambut pirang, tubuh kurus, kalau pelaku satunya kurang jelas aku lihatnya” ungkap ibu guru.
Menyadari dirinya dalam bahaya, kedua ibu guru ini berteriak dengan lantang, berharap ada orang yang mendengar dan menolongnya.
“Teriakan kami didengar oleh beberapa orang yang pada saat itu berada cukup jauh dari lokasi kejadian,” ujar sang guru.
Atas teriakan tersebut pelaku seperti lalu melajukan sepeda motornya kejalan kebun masyarakat.
“Syukur kami berdua tidak terjadi apa-apa, dan tas yang jadi target mereka masih bisa kami pertahankan,” ujarnya.
Atas peristiwa ini, kedua ibu guru ini mengaku mengalami trauma.
Terpisah Kepsek SMP Satu Atap 2 Tungkal Ulu, Dewi mengharapkan kepada pihak Dinas agar memberikan pasilitas tempat tinggal untuk para guru, di lingkungan sekolah atau dekat sekolah, mengingat kejadian yang barusan dialami oleh rekannya sangat berbahaya.
“Sangat berbahaya bagi para guru bolak balik kesekolah dengan jarak tempuh sangat jauh dan sepi,” tukasnya.
Artikel ini telah tayang di benuajambi.com dengan judul : Dua Orang Guru Di Tungkal Ulu Tarik Menarik Dengan Jambret.