Ketegangan di Laut China Selatan, Menhan Jangan Diam

- Redaksi

Selasa, 26 Januari 2021 - 00:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FOTO : Menteri Pertahanan Prabowo Subianto/Ist

FOTO : Menteri Pertahanan Prabowo Subianto/Ist

Singkatnya, bukan tidak mungkin penjaga pantai China akan menggunakan dasar UU tersebut saat berhadapan dengan penjaga pantai Indonesia di Natuna.

Kini, peran Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sangat dinanti. Ketua umum Partai Gerindra itu setidaknya harus segera buka suara dan melancarkan aksi protes pada China.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Prabowo juga bisa menggalang dukungan dari negara-negara ASEAN lain yang turut bersinggungan dengan China.

Tentu publik akan semakin kecewa jika Prabowo diam. Apalagi jika kembali beralasan bahwa Menhan tidak boleh banyak bicara karena kerahasiaan merupakan bagian penting dalam masalah keamanan.

Kekecewaan itu sendiri merupakan akumulasi dari sikap diam purnawirawan TNI bintang tiga tersebut atas sejumlah kasus yang melibatkan China.

Mulai dari penemuan seaglider yang diduga milik China di perairan Selayar, Sulawesi Selatan hingga masuknya kapal survei China ke wilayah Indonesia tanpa menyalakan AIS.

Kegagahan Prabowo yang pada waktu kampanye pilpres lalu menggebrak-gebrak meja seolah sirna saat berhadapan dengan China.

Anak buah Prabowo bahkan lamban dalam merespon kedua ancaman kedaulatan tersebut.

Setidaknya dalam kasus ini Prabowo jangan lagi diam. Dia harus berdiri tegak di garda depan layaknya seorang penjaga kedaulatan negara.

Mantan Danjen Kopassus itu harus lantang menyatakan protes pada China. Jangan malah bilang “kita cool, kita santai”.

Prabowo harus menjaga marwahnya agar tidak kalah mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti yang tegas dan berani menenggelamkan kapal asing pelanggar kedaulatan negara.(Edt)

 

Sumber: pojoksatu.id

Apa Penadapat Anda Terkait Berita Ini?

Follow WhatsApp Channel lintastungkal.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dorong UMKM, Pertamina Salurkan Hibah Alat Teknologi Senilai Rp 800 Juta Bagi Pemenang UMK Academy
Manfaatkan Energi Surya: Desa Keliki Bali Jadi Inspirasi Global
Terbaru, Letjen Kunto Putra Try Sutrisno Batal Dimutasi jadi Staf Khusus Kasad
5 Arsip Bersejarah Indonesia yang Diakui UNESCO Tahun 2025
Pertamina Patra Niaga Siapkan 95 Ribu Kilo Liter Avtur Antisipasi Kebutuhan Penerbangan Haji 2025
Bantuan Kemanusiaan dari Indonesia Telah Tiba di Myanmar
Tim INASAR RI Bertolak ke Lokasi Gempa Myanmar
Bersyukur Lebaran di Indonesia Serentak, Anies Baswedan ; Perayaan Itu Hidup
Berita ini 109 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 17:33 WIB

Dorong UMKM, Pertamina Salurkan Hibah Alat Teknologi Senilai Rp 800 Juta Bagi Pemenang UMK Academy

Rabu, 7 Mei 2025 - 17:52 WIB

Manfaatkan Energi Surya: Desa Keliki Bali Jadi Inspirasi Global

Sabtu, 3 Mei 2025 - 00:24 WIB

Terbaru, Letjen Kunto Putra Try Sutrisno Batal Dimutasi jadi Staf Khusus Kasad

Senin, 28 April 2025 - 00:19 WIB

5 Arsip Bersejarah Indonesia yang Diakui UNESCO Tahun 2025

Sabtu, 26 April 2025 - 12:54 WIB

Pertamina Patra Niaga Siapkan 95 Ribu Kilo Liter Avtur Antisipasi Kebutuhan Penerbangan Haji 2025

Berita Terbaru

Kegiatan penyeraman Gabah di Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Bulog)

Berita

Bulog Cabang Kuala Tungkal Serap 3.100 Ton Gabah Dari Petani

Selasa, 13 Mei 2025 - 20:39 WIB