KUALA TUNGKAL – Sabtu (25/3/23) malam, ribuan warga Kota Kuala Tungkal dan sekitarnya tumpah ruah di jalan.
Mereka sengaja tutun ke jalan untuk menyaksikan iringan pesrta Festival Arakan Sahur yang diadakan oleh pemerintah setempat setiap Sabtu malam Minggu.
Banyaknya, peserta dan penonton yang mencapai ribuan membuat jalanan kota Kuala Tungkal, selama pelaksanaan pawai arakan sahur macet.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Namun, uniknya hal itu tidak dikeluhkan oleh masyarakat. Seperti terpantau malam ini di simpang lampu merah Siswa.
Di Kabupaten Tanjab Barat Festival Arakan Sahur ini sudah menjadi tradisi yang ada sejak dulu kala.
Khususnya dalam setiap bulan suci ramadhan. Dimana tujuannya adalah untuk memeriahkan ramadhan dan sekaligus sebagai alat untuk membangunkan umat muslim, guna makan sahur.
Aneka macam penampilan dan bunyian yang indah ditampilkan puluhan peserta. Mereka datang dari berbagai masjid yang ada, dan juga organisasi masyarakat dan kepemudaan.
Adapun maket yang ditampilkan dalam arakan sahur setiap malam minggu itu, juga aneka ragam.
Tak ketinggalan budaya daerah, yaitu perahu nelayan. Satu peserta bisa menggunakan 4 sampai 5 gerobak.
Pemkab Tanjab Barat sendiri, juga menyediakan uang pembinaan. Sehingga para peserta selalu semangat.
Apalagi, ribuan masyarakat juga menyaksikan secara langsung. Yaitu di pinggiran jalan yang lewati. Karena, rute yang ditempuh memutar kota Kuala Tungkal.(Red)