YTUBE
DPC Partai Demokrat Tanjab Barat Berikan Bantuan Kepada Lansia di Bulan Penuh Berkah Resmikan Pasar Bedug, Bupati Tanjab Barat Borong Takjil dari Pedagang Salat Tarawih Perdana, Dandim Tanjab: Ini Masjid Bersama Mari Perbanyak Ibadah Tanah Diserobot, Setelah Lapor ke Polres Batanghari, M Nur Rencana Lapor ke Polda Jambi Empat Perampok Beraksi di Kumpeh Ulu, Korban Pemilik Toko Alami Luka Bacok Serius

Home / Tanjab Barat

Jumat, 23 Desember 2022 - 14:58 WIB

Seorang Pekerja yang Terlibat Kecelakaan di NEB#9 PetroChina Meninggal Dunia

Alm. Kastalani bin Hasan Basri. FOTO : IG Petro

Alm. Kastalani bin Hasan Basri. FOTO : IG Petro

TANJAB BARAT – Satu diantara pekerja PT Trans Dana Profitri Subkontraktor Petrochina Internatiola Jabung Ltd yang mengalami kecelakaan kerja di Line Gas NEB#9 Desa Pematang Buluh, Kecamatan Betara meninggal dunia.

Korban bernama Kastalani Kastalani bin Hasan Basri (43) meninggal pada Jumat (23/12/22) sekitar pukul 10.25 WIB di RS Pertamina Jakarta.

Kabar duka  tersebut sampaikan Pihak PetroChina melalui laman resmi Instagram @petrochina_id, menyampaikan Kastalani yang merupakan satu dari delapan pekerja yang mengalami kecelakaan kerja di Area NEB#9 di Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi, pada Hari Minggu (18/12/22) meninggal dunia.

Kastalani meninggalkan seorang istri bernama Masdiana, dan empat orang anak.

Dalam hal ini, manajemen dan pekerja PetroChina di Lapangan Jabung dan Kantor Jakarta menyampaikan belasungkawa kepada keluarga Alm. Kastalani. Dengan harapan, keluarga Alm. Kastalani diberi kekuatan dalam masa-masa yang berat ini.

BACA JUGA :  Ramadhan di Kota Jambi Tempat Hiburan Malam Tutup, Restoran dan Warkop Wajib Tirai

Sebelumnya, Kastalani dan lima orang pekerja lainnya telah dievakuasi ke Jakarta untuk pengobatan lebih lanjut sejak Senin (19/12/22).

Hingga dengan Jumat (23/12/22), kelima pasien lainnya berada dalam keadaan baik dan tengah melanjutkan perawatan sesuai dengan kondisi masing-masing di rumah sakit di Jakarta.  Sementara satu orang lainnya melanjutkan perawatan di rumah sakit di Jambi. Satu orang pekerja yang sebelumnya telah diizinkan beristirahat di rumah telah dirujuk ke rumah sakit di Jakarta untuk pengecekan kembali kondisinya dan melanjutkan perawatan pasca insiden.

Diketahui, kecelakaan terjadi saat para pekerja telah selesai melakukan perbaikan Trunk Line 12” di area NEB#9 yang berlokasi di Desa Pematang Buluh, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, pada Minggu (18/12/22) pukul 01.45 WIB.

BACA JUGA :  Ini 60 Twibbon Ramadhan 2023 Sesuai Pilihan Hatimu

Usai kejadian, PetroChina langsung melakukan investigasi lapangan untuk menemukan penyebab terjadinya kecelakaan tersebut. Hingga saat ini, tidak ada dampak lingkungan yang ditimbulkan. Kejadian ini juga tidak berdampak terhadap produksi harian rata-rata minyak dan gas dari Wilayah Kerja Jabung.

Informasi diterima lintastungkal saat ini sedang pengurusan kepulangan jenazah almarhum dari RS Pertamina ke rumah duka di Desa Pematang Lumut, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjab Barat.(Edt)

 

Print Friendly, PDF & Email

Share :

Baca Juga

Tanjab Barat

Gunakan Kapal Pol Airud Polres Tanjabbar Berikan Vaksinasi Masyarakat di Pesisir Sungai

Tanjab Barat

Kebakaran Lahan di Pematang Lumut Tahap Penyelidikan Polsek Betara

Tanjab Barat

Bupati Minta Instansi Terkait Jalan Menuju Lokasi MTQ Sudah Perbaiki Sebelum Pelaksanan

Tanjab Barat

Ribuan Masyarakat Hadiri Peringatan Isra’ Mi’raj Pemkab Tanjab Barat

Tanjab Barat

Antusias Masyarakat Tinggi, 95 Peserta Calon Staf Baznas Mengikuti Seleksi Tertulis

Tanjab Barat

Dua ASN Tanjabbar Ikuti Short Course Gratis di Singapura, Bupati Ucapkan Terima Kasih

Tanjab Barat

Peduli Pasien Isolasi : Polres, Kodim serta HMI dan Petani Sayur Hidroponik Bagikan Hasil Panen

Tanjab Barat

Wakil Walikota Sungai Penuh Terima Bendera LPTQ Tuan Rumah MTQ KE 51