JAMBI – Meski di Pilpres lalu Joko Widodo (Jokowi) kalah di Provinsi Jambi, namun Presiden RI ke-7 ini tetap mempercepat pelantikan Gubernur Jambi terpilih, Al Haris, Rabu (07/07/21).
Masyarakat Jambi melihat bahwa ternyata, Jokowi sangat dewasa dalam berpolitik.
“Dan ini bukti kenegarawanan Jokowi sebagai tokoh politik Indonesia. Tak ada dendam politik. Saat ini adalah membangun dan menangani pandemi Covid-19, makanya percepatan pelantikan gubernur adalah langkah strategis,” ungkap Musri Nauli, Direktur Media dan Publikasi Haris-Sani Pilgub Jambi, Kamis (08/07/21).
ADVERTISEMENT
.SCROLL TO RESUME CONTENT
Begitupun dengan Al Haris-Abdullah Sani, sambungnya, terlihat sangat menghormati Jokowi sebagai Presiden dan kepala negara. Apalagi, program pertama Haris-Sani usai dilantik jadi Gubernur-Wakil Gubernur Jambi, adalah mempercepat penanganan Covid-19 di Provinsi Jambi.
“Kita masih dalam darurat Covid-19. Percepatan pelantikan dan percepatan langkah Gubernur dan Wakil Gubernur Jambi dalam menangani pandemi ini, sangat dibutuhkan masyarakat se-Provinsi Jambi,” tambah Nauli yang juga mantan Direktur Walhi Jambi ini.
“Bukti kenegarawanan Jokowi terlihat dari postingan instagramnya. Beliau langsung yang mengucapkan selamata kepada Gubernur dan Wakil Gubernur kita,” tuturnya.
Untuk diketahui, Presiden RI Jokowi, usai melantik Haris-Sani sebagai Gubernur-Wakil Gubernur Jambi, langsung memposting ucapan selamat kepada kedua tokoh Provinsi Jambi ini.
“Selamat bekerja Bapak Al Haris dan Bapak Abdullah Sani sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jambi 2021-2024,” tulis Jokowi di akun instagramnya @jokowi.(red)
