PENGABUAN – Kepolisian Sektor Pengabuan, Polres Tanjung Jabung Barat melaksanakan kegiatan Jum’at Curhat guna mengetahui permasalahan di Masyarakat di Wilayah Kelurahan Teluk Nilau, Kecamatan Pengabuan, Jum’at (13/1/23).
Disela kegiatan Jum’at Curhat komunikasi polisi dan Masyarakat, Abdullah salah seorang Tokoh Masyarakat Kelurahan Teluk Nilau menyampaikan, Masyarakat yang mayoritas berkebun untuk ke Kebun selalu dilengkapi dengan Benda Tajam berupa Parang, Arit, Golok dan sejenisnya.
Sehubungan dengan hal itu Abdullah menanyakan bagaimana jika Masyarakat membawa benda tajam ke Kebun?. Sebab, khawatir akan melanggar hukum.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Bila Masyarakat membawa benda tajam seperti Parang untuk pergi berkebun itu bagaimana Pak,” tanya Abdullah.
Menanggapi kekhawatiran Masyarakat tersebut, Kapolres Tanjung Jabung Barat AKBP Padli, SH, SIK, MH melalui Kapolsek Pengabuan AKP Edi Purnawan, SH menyampaikan, terkait membawa benda tajam untuk berkebun boleh saja, asalkan betul – betul sesuai peruntukkannya.
“Polsek Pengabuan nanti akan memberikan himbauan melalui BKTM bahwasanya bagi Masyarakat yang membawa peralatan ke kebun seperti Parang, Arit, Golok dan lainnya agar dilengkapi dengan sarung dibungkus untuk keselamatan bersama,” sebut Kapolsek.
“Dan penting untuk dijadikan perhatian jika peralatan yang digunakan memang betul – betul sesuai peruntukkannya dan tidak dibawa di Malam Hari untuk berkebun,” imbuhnya.
Sementara sehubungan dengan kegiatan Jum’at Curhat yang turut dihadiri Staf Lurah, Ketua RT 09 Kelurahan Teluk Nilau serta Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan Tokoh Pemuda ini Edi menjelaskan, jika kegiatan ini merupakan wadah untuk mengetahui langsung permasalahan yang ada ditingkat Masyarakat.
“Jum’at Curhat adalah Komunikasi Polisi dan Masyarakat yang diharapkan dapat memberikan solusi permasalahan dan membangun kepercayaan Masyarakat kepada Polri sebagai upaya menciptakan Kamtibmas,” ungkapnya.
Kapolsek Pengabuan mengimbau sekaligus mengajak Masyarakat Pengabuan, untuk bersama – sama menjaga Kamtibmas di Kecamatan Pengabuan dan Kecamatan Senyerang khususnya.
“Mudah – mudahan melalui kegiatan ini Masyarakat diharapkan dapat berperan dalam mendukung Polri menjaga Kamtibmas yang kondusif,” harapnya.
Di sela kegiatan Edi juga mengingatkan, bagi warga yang tinggal di pinggiran sepanjang Sungai Pengabuan, untuk selalu waspada terhadap bencana Banjir dan Tanah Longsor mengingat saat ini curah Hujan cukup tinggi.
“Langsung sampaikan kepada kepolisian jika ada hal yang mencurigakan ditengah Masyarakat terkait gangguan Kamtibmas,” tukasnya.(Bas)