Mengenal Perhutanan Sosial, Yayasan Cappa Keadilan Ekologi Jambi Gelar Workshop Pembelajaran

- Redaksi

Kamis, 2 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Direktur Yayasan Cappa Keadilan Ekologi Utari Octika Rani buka kegiatan Workshop Pembelajaran di Hotel Rivoli Kuala Tungkal, Kamis (2/5/24). FOTO : LT/Bas

Direktur Yayasan Cappa Keadilan Ekologi Utari Octika Rani buka kegiatan Workshop Pembelajaran di Hotel Rivoli Kuala Tungkal, Kamis (2/5/24). FOTO : LT/Bas

KUALA TUNGKAL – Yayasan Cappa Keadilan Ekologi Provinsi Jambi menggelar Workshop Pembelajaran “Konsep Ekonomi Hijau dalam Pengelolaan Perhutanan Sosial untuk Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat dan Kelestarian Hutan” di Hotel Rivoli Kuala Tungkal, Kamis (2/5/24).

Kegiatan Workshop Pembelajaran ini dibuka langsung oleh Direktur Yayasan Cappa dan Keadilan Ekologi Provinsi Jambi Utari Octika Rani.

Dalam Workshop Pembelejaran ini diisi oleh pemater dari Edmon Edwar Kepala KPHP unit XV, XVI, XVII Tanjung Jabung Barat, Mevi Ayati Ketua KP3 Nurul Huda Lestari, Samsul Ketua KTH Mahau Lestari yang dipandu oleh Moderator Rivani Noor dan dihadiri 58 Peserta.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketua Yayasan Cappa Keadilan Ekologi Jambi Utari Octika Rani memaparkan, sejak tahun 2015, Yayasan CAPPA Keadilan Ekologi mendampingi masyarakat yang tinggal di dalam dan di sekitar hutan di Provinsi Jambi dan Provinsi Sulawesi Tengah untuk mendapatkan akses Perhutanan Sosial.

“Melakukan program pemberdayaan perempuan di Desa Sungai Penoban Kabupaten Tanjung Jabung Barat sejak tahun 2022 dan saat ini sudah terbentuk 3 KP3,” kata Utari.

Utari menjelaskan Perhutanan Sosial merupakan konsep sebagai upaya untuk memberdayakan masyarakat yang tinggal didalam ataupun sekitar kawasan hutan dalam pengelolaan hutan secara berkelanjutan.Tungkal

Dalam konteks ini kata Utari, penerapan model ekonomi hijau menjadi sangat penting untuk memastikan bahwa kegiatan ekonomi yang dilakukan dalam pengelolaan Perhutanan Sosial, tidak hanya memberikan manfaat finansial, tetapi juga memperhatikan keseimbangan lingkungan dan kesejahteraan sosial masyarakat setempat.

“Model ekonomi hijau membuka peluang untuk menghasilkan pendapatan tambahan bagi masyarakat lokal di sekitar kawasan hutan melalui pengembangan sektor-sektor ekonomi alternatif yang ramah lingkungan,” imbuh Utari.

Pembelajaran terhadap praktik-praktik pengelolaan Perhutanan Sosial perlu direfleksikan, agar menjadi pembelajaran baik (best-practices) sehingga dapat memberikan manfaat optimal dan berkelanjutan baik untuk pendapatan masyarakat, kesejahteraan sosial, dan kelestarian lingkungan hidup.

Utari juga memaparkan, tujuan dan hasil diselenggarakannya Workshop ini bertujuan untuk berbagi pengalaman mendorong keterlibatan perempuan dalam pengelolaan Perhutanan Sosial dan Pengembangan kegiatan pembibitan secara generative dan vegetative.

” Kemudian meningkatkan kapasitas Kelompok Perhutanan Sosial (KPS) dalam pengelolaan Perhutanan Sosial berbasis ekonomi hijau,” tambahnya.

Dia berharap hasil dari Workshop Pembelajran ini terbangunnya kolaborasi antar pihak dalam pengelolaan Perhutanan Sosial untuk mewujudkan ekonomi hijau.

” Harapan kita juga melalui Workshop ini dapat mengidentifikasi peluang dan tantangan dalam menerapkan model ekonomi hijau di perhutanan sosial,” tukasnya.(Bas)

Apa Penadapat Anda Terkait Berita Ini?

Penulis : Abas

Sumber Berita : Lintastungkal

Follow WhatsApp Channel lintastungkal.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Gandeng Wartawan, Kapolres Tanjabbar dan Personel Donor Darah di Hari jadi Humas Polri ke 73 Tahun
Program Bedah Rumah, Pjs Bupati Apresiasi Sinergi Polres Tanjab Barat
Yayasan Budi Luhur akan Laksanakan Program Bedah Rumah secara Berkesinambungan
Terobosan PA Kuala Tungkal menetapkan permohonan perwalian Anak dari JPN Kejari Tanjabbar
Peringati HUT PMI Ke-79, PMR SMP Negeri 2 Kuala Tungkal Gelar Bakti Sosial
BTC bersama Seniman Rambut Cukur Amal di Festival Payung Api untuk Dhuafa
HUT ke-12 Tahun, IWO Tanjabbar Santuni Santri di Ponpes Al-Qur’an As Syatibi
Momen HUT Ke-59 Tanjabbar Dinkes Gelar Sunatan Massal, Bupati : Pemerintah Bantu Masyarakat
Berita ini 82 kali dibaca
KONTEN PROMOSI pada widget diatas merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan oleh pihak ketiga, bukan dari redaksi Lintastungkal.com. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten promosi ini

Berita Terkait

Selasa, 29 Oktober 2024 - 20:03 WIB

Gandeng Wartawan, Kapolres Tanjabbar dan Personel Donor Darah di Hari jadi Humas Polri ke 73 Tahun

Jumat, 18 Oktober 2024 - 16:19 WIB

Program Bedah Rumah, Pjs Bupati Apresiasi Sinergi Polres Tanjab Barat

Jumat, 18 Oktober 2024 - 13:59 WIB

Yayasan Budi Luhur akan Laksanakan Program Bedah Rumah secara Berkesinambungan

Kamis, 3 Oktober 2024 - 20:47 WIB

Terobosan PA Kuala Tungkal menetapkan permohonan perwalian Anak dari JPN Kejari Tanjabbar

Senin, 23 September 2024 - 14:15 WIB

Peringati HUT PMI Ke-79, PMR SMP Negeri 2 Kuala Tungkal Gelar Bakti Sosial

Berita Terbaru