Geger, Warga Desa Pandan Makmur Geragai Ditemukan Tergantung di Pohon Pinang

- Redaksi

Sabtu, 1 April 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim Identifikasi dari Sat Reskrim Polres Tanjab Timur dan Polsek Geragai Melakukan Indetifikasi Jenazah Korban di TKD selanjutnya mayat tersebut dibawa ke Rumah Sakit Nurdi Hamzan. FOTO : Ist

Tim Identifikasi dari Sat Reskrim Polres Tanjab Timur dan Polsek Geragai Melakukan Indetifikasi Jenazah Korban di TKD selanjutnya mayat tersebut dibawa ke Rumah Sakit Nurdi Hamzan. FOTO : Ist

TANJAB TIMUR – Seorang pria ditemukan mendinggal dunia gantung diri di pohon pinang di Desa Pandan Lagan, Kec. Geragai, Kabupaten Tanjab Timur.

Saat ditemukan warga korban telah meninggal dunia, Sabtu (1/4/23) pagi. Penemuan ini membuat warga sekitar geger.

Belakangan diketahui pria 62 tahun tersebut bernama WAGIYO warga jalan Bima Sakti RT. 09 Desa Pandan Makmur Kec. Geragai, Kabupaten Tanjab Timur.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kapolres Tanjab Timur AKBP Heri Supriawan, SIK melalui Kapolsek Geragai IPTU Budi Sitinjak mengetakan korban pertama kali ditemukan oleh skasi bernama Taslim pemilik kebun pada Sabtu sekira pukul 07.30 WIB.

Dimana Saat itu Taslim melihat ada seseorang yang bergantung di pohon pinang.

Taslim mencoba memanggil korban, namun setelah dipanggil-panggil tidak ada respon.

Karena tak ada respon, Taslim kemudian lalpor ke warga dan RT setempat memberitahui bahwa dikebunnya ada seseorang yang gantung diri menggunakan seutas tali.

“Mereka bertiga mendatangi lokasi dan mengenali bahwa seseorang tersebut adalah WAGIYO, dan sudah tidak bernyawa lagi, korbangantung diri menggunakan seutas tali,” ungkap Kapolsek Geragai IPTU Budi Sitinjak, Sabtu.

Lanjut Kapolsek Geragai mengatakan setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim identifikasi dari Sat Reskrim Polres Tanjab Timur selanjutnya mayat tersebut dibawa ke Rumah Sakit Nurdin Hamzah untuk dilakukan visum luar.

“Dugaan sementara korban bunuh diri, hal itu diperkuat dengan adanya kotoran yang keluar dari anus korban serta air sperma (air mani) korban, tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban juga tidak ada,” terang Kapolsek.

“Pihak keluarga korban telah menerima dan menolak untuk dilakukan Visum,” imbuh Kapolsek.(Red)

Apa Penadapat Anda Terkait Berita Ini?

Follow WhatsApp Channel lintastungkal.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Zakat Fitrah 2025 di Tanjab Barat, Tertinggi Rp50 Ribu, Fidyah Rp30 Ribu Perhari
Polairud Polda Jambi Bagikan Takjil Buka Puasa Kepada Nelayan, ABK Kapal dan Masyarakat di Perairan Jambi
Kakanwil Ditjenpas Jambi Pimpin Apel Deklarasi Zero Halinar dan Pemusnahan Barang Hasil Razia di Lapas Narkotika Kelas IIB Muara Sabak
Satu Korban Kapal Pompong Terbakar di Sungai Batanghari Berhasil Ditemukan
Implementasi Program Asta Cita Presiden RI, Personel Polairud Polda Jambi Sosialisasikan Tentang Destructive Fishing Kepada Nelayan
Kantor SAR Jambi Gelar Latihan SAR Gabungan Kecelakaan Kapal di Perairan Tanjab Timur
Dukung Ketahanan Pangan, Kapolda Jambi Bersama Forkompinda Launching Gugus Tugas Polri di Tanjab Timur
Terjatuh, Seorang Lansia Hilang Tenggelam di Sungai Berbak
Berita ini 614 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 19 Maret 2025 - 19:02 WIB

Zakat Fitrah 2025 di Tanjab Barat, Tertinggi Rp50 Ribu, Fidyah Rp30 Ribu Perhari

Rabu, 5 Maret 2025 - 19:13 WIB

Polairud Polda Jambi Bagikan Takjil Buka Puasa Kepada Nelayan, ABK Kapal dan Masyarakat di Perairan Jambi

Selasa, 25 Februari 2025 - 18:51 WIB

Kakanwil Ditjenpas Jambi Pimpin Apel Deklarasi Zero Halinar dan Pemusnahan Barang Hasil Razia di Lapas Narkotika Kelas IIB Muara Sabak

Sabtu, 15 Februari 2025 - 19:01 WIB

Satu Korban Kapal Pompong Terbakar di Sungai Batanghari Berhasil Ditemukan

Selasa, 17 Desember 2024 - 19:32 WIB

Implementasi Program Asta Cita Presiden RI, Personel Polairud Polda Jambi Sosialisasikan Tentang Destructive Fishing Kepada Nelayan

Berita Terbaru