KUALA TUNGKAL – Pemerintah Kabupaten Tanjab Barat, Provinsi Jambi melalui Bupati H. Anwar Sadat menyerahkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) secara simbolis kepada Masyarakat yang memang membutuhkan dampak dari Corona Virus Disease 2019, di Halaman Kantor Pos Kuala Tungkal Jalan Beringin, Tanjab Barat, Selasa (30/11/21).
Saat sambutan, Bupati Tanjab Barat Anwar Sadat mengucapkam terima kasih kepada PT POS selaku pelaksana penyaluran bantuan, serta kepada TNI – Polri yang melakukan pengamanan dan pengawalan pendistribusian penyerahan bantuan langsung tunai ini.
“Terima kasih sudah mengawal penyerahan BLT terhadap Masyarakat kita yang terdampak Covid-19,” ucap Bupati.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Dalam penyerahan bantuan ini, karena saat ini kita masih dihadapkan dengan kondisi Covid-19 hendaknya tetap mengendepankan Protokol kesehatan,” diingatkan Bupati.
Sementara itu, dalam laporannya Kepala Dinas Sosial, Kabupaten Tanjab Barat, Jambi Sarifuddin menyampaikan, untuk penerima bantuan BLT APBD Perubahan tahun 2021 sebanyak 3.388 Kepala Keluarga yang sasarannya merupakan Masyarakat Tanjab Barat terdampak Covid-19.
“Penerima Bantuan BLT ini yakni bagi Masyarakat yang tidak menerima bantuan program lain dari Pemerintah, dan data kependudukan sesuai dengan NIK dan Nomor KK yang terdaftar di Dukcapil Tanjab Barat,” ungkap Kadis Sosial.
Penyaluran Bantuan Langsung Tunai Jelas Sarifuddin, disalurkan untuk 3 (Tiga) Bulan. Mulai dari Bulan Oktober hingga Bulan Desember 2021 dengan nominal Rp300 Ribu pada setiap Bulan nya.
Di Hari yang sama, Rohimah salah seorang Warga Kecamatan Tungkal Ilir, Tanjab Barat yang menerima bantuan mengaku bersyukur dengan adanya bantuan Uang dari Pemerintah ini.
“Kita bersyukur nian Bang ada bantuan dari Pemerintah. Maklumlah sekarang ini mata pencaharian susah sejak Corona ni,” ucap Rohimah kepada lintastungkal.com.
Saat ditanya apa pekerjaan Suami?, Rohimah mengatakan jika pekerjaan suami nya serabutan.
“Dak menentu bang. Kadang ngojek, kalau ada yang ngajak jadi kenek bangunan Suami ikut juga yang penting halal,” ucapnya.
Disinggung apakah Rohimah sudah di vaksinasi?, Kata Rohimah dirinya dan suami sudah di vaksinasi baik Dosis 1 dan Dosis 2.
“Kalau vaksin sudah bang. Waktu itu di Puskesmas 2. Baik yang pertama dan yang kedua,” katanya.
“Vaksin ni namanya kita orang kecil ngikutlah aturan. Karena kalau sudah vaksin kata orang puskesmas misalkan kena Corona dak parah nian. Sudah itu tadi ngambil bantuan juga ditanya sudah di vaksin apa belum,” tambahnya.
Dengan bantuan yang didapat Rohimah juga mengatakan, jika akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari. Terutama untuk kebutuhan pokok.
“Yang jelas untuk kebutuhan di dapurlah bang. Untuk beli beras semualah sesuai dengan yang kita butuhkan,” sebut Rohimah sembari menuju Becak untuk pulang ke Rumah nya.(Bas)