KUALA TUNGKAL – Polres Tanjab Barat bersama TNI, pemerintah dan pihak terkait mengamankan rangkaian ibadah Paskah di seluruh gereja.
Pengamanan sudah berjalan sejak Kamis Putih, Jumat Agung, dan Minggu Paskah nanti.
Kapolres Tanjab Barat AKBP Guntur Saputro, SIK, MH melalui Kabag Ops Kompol Iswandi Syahlan, SH mengatakan, diperlukan kewaspadaan dan antisipasi dalam pengamanan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Pengamanan dilakukan secara ketat bersama Kodim 0419/Tanjab, mengantisipasi potensi ancaman teror yang mulai muncul sepekan terakhir agar jangan sampai terjadi di daerah kita,” ujarnya, Jumat (02/04/21).
Kabag Ops menyebut pengamanan dimulai dari ibadah Kamis Putih yang berlangsung kemarin (1/4), ibadah Jumat Agung yang jatuh hari ini (2/4), ibadah Sabtu Suci, serta puncaknya Minggu Paskah pada Minggu (4/4) nanti.
“Kami sudah koordinasikan dengan instansi lain. Jadi rekan-rekan dari TNI, Pol PP, termasuk dari pemuda gereja juga akan membantu proses pengamanan,” katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, kepolisian dan TNI akan melakukan penebalan pengamanan. Sehingga potensi teror dapat ditekan semaksimal mungkin.
“Proses pengamanan yang biasanya difokuskan pada pintu masuk menuju gereja, kini diperketat hingga areal parkir dan bagian dalam gereja,” katanya.
“Jemaat gereja juga dianjurkan tidak membawa tas. Cukup membawa Alkitab. Jadi tetap mengedepankan keamanan jemaat, tanpa mengesampingkan hak-haknya beribadah,” imbuhnya.(*)