KUALA TUNGKAL – Direktur Sistem dan Metode Pusat Teritorial Angkatan Darat (Dirsismet Pusterad) Brigjen TNI Nugraha Hartanta, S.Sos melalui Kolonel Arh Fachruddin Usuludin, SE, M. Han menjalin silaturahmi dengan Forkopimda dan Masyarakat di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi, di Balai Pertemuan Kantor Bupati, Kamis (22/9/22).
Hadir saat silaturahmi, Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat H Hairan, SH, Sekda H Agus Sanusi, didampingi Dandim 0419/Tanjab Letkol Kav Muslim Rahim Tompo, SH, M.Si, Kapolres AKBP Muharman Arta, S. IK, Unsur Forkopimda, Pasiter Kodim 0419/Tanjab Kapten Inf Ahmad Taufik Alhidayah dan para Pasi, Ormas, OKP, setta Masyarakat Buruh maupun Petani.
Kasubditbinjemenorg Sdirsismet Pusterad Kolonel Arh Fachruddin Usuludin, SE, M.Han menyampaikan Pembinaan teritorial sebagai pelaksanaan UU No.3/2022 tentang Hanneg dan UU no. 34/2004 tentang TNI.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami hadir disini ingin mengetahui sejauh mana pembinaan teritorial Kodim 0419/Tanjab. Bapak dan Ibu sekalian perlu diketahui jika Binter yang kami laksanakan baik di Kota maupun di Pelosok Desa sekalipun merupakan. Strategi kami untuk dekat dengan Rakyat supaya tidak dimasuki dari luar yang dapat memecah persatuan dan kesatuan,” ungkapnya.
Indonesia yang memiliki banyak kepulauan yang didalamnya terdiri dari berbagai Suku, Bahasa, Agama dan perbedaan lainnya ini, rawan terjadinya perpecahan.
“Karena banyaknya perbedaan itu kita rawan untuk pecah dan Negara Asing faham betul dengan kelemahan itu. Potensi pecah itu ada kembali lagi kepada hati nurani kita masing – masing. Maka dari itu kami merangkul semua elemen Masyarakat melakukan pembinaan teritorial,” katanya.
“Mungkin bapak dan ibu sekalian ada melihat Prajurit TNI membersihkan saluran air, membantu petani itu merupakan bagian dari pembinaan teritorial TNI dekat dengan Rakyat,” ucap Kolonel Arh Fachruddin Usuludin menambahkan.
Kasubditbinjemenorg Sdirsismet Pusterad Kolonel Arh Fachruddin Usuludin, SE, M. Han menjelaskan mengapa pembinaan teritorial dilakukan TNI Angkatan Darat, karena saat Operasi Militer Perang (OMP) dan Operasi Militer Selain Perang (OMSP) sekalipun TNI bersentuhan langsung dengan Masyarakat. (Bas)
Kasubditbinjemenorg Sdirsismet Pusterad Kolonel Arh Fachruddin Usuludin, SE, M. Han memberikan pemaparan terkait Binter kepada Masyarakat. FOTO : Bas/LT