KUALA TUNGKAL – Kegiatan belajar mengajar (KBM) secara tatap muka (PTM) di SMA Negeri 1 Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi terpaksa dihentikan lantaran seorang pelajar terkonfirmasi COVID-19.
Dengan adanya seorang pelajar positif virus, selanjutnya KBM dilakukan secara daring.
Hal tersebut dibenarkan oleh Patahun Zubaidi, Wakil Bidang Kesiswaan SMA Negeri 1 Tanjung Jabung Barat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menyebutkan bahwa proses PTM terpaksa tidak lagi dilaksanakan pihaknya, setelah adanya salah seorang siswa terpapar Covid-19.
“KBM tatap muka untuk saat ini kita hentikan, dan kembali dilaksanakan secara daring,” kata Patahun, Selasa (06/05/21).
Terkomfirmasinya salah satu siswa SMA 1 terpapar Covid-19, kata Patahun. Setelah pihaknya menerima laporan dari Dinas Kesehatan Tanjab Barat.
“Siswa ini terkomfirmasi kontak erat dengan keluarganya, bukan terkonfirmasi dari sekolah,” sebutnya.
Ia menyebutkan bahwa, setidaknya ada sejumlah siswa yang pernah kontak dengan siswa berinisial D dan sudah dilakukan ditracking.
“Ada 9 orang temannya yang waktu itu kontak erat telah ditracking. Dan sampai saat ini kita pun belum mengetahui hasilnya seperti apa,” katanya.
Hal itu kata Patahun mengacu pada Peraturan Gubernur Jambi, tentang Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah. Apabila salah satu pihak sekolah terkomfirmasi positif, maka dilakukan kembali pembelajaran secara daring.(*)
